Previous chapter:
Chapter 23: – Jejak di Bawah Bayangan
Next chapter:
Chapter 25: – Senja di Balik Bayang-Bayang
PREVIEW
... n yang menyiksa, Kaelen dan kelompoknya kembali menapaki hutan lebat. Kabut masih menyelimuti pepohonan, menciptakan bayangan samar yang membuat mereka semakin waspada. Suara gemuruh sungai perlahan menjauh di belakang mereka, digantikan oleh kesunyian yang menegangkan.
Varrok berjalan paling depan, mata tajamnya terus mengamati sekeliling. Darek dan Aria berjaga di sisi kiri dan kanan, sementara Serina merapatkan busurnya, siap mengangkatnya kapan saja. Lyra berada di samping Kaelen, la ...
YOU MAY ALSO LIKE